Selasa, 08 Januari 2013

Budidaya Ikan Nila


Ikan nila datang dari afrika. ikan nila bisa hidup di air hangat. ikan nila bisa dipelihara di danau, kolam, serta sungai yang airnya bersih. type ikan nila yang pertama masuk ke indonesia yaitu type mujair ( mozambigue ). 

Usaha budidaya ikan nila tergolong tidak sukar karena ikan nila kekuatan reproduksinya cukup tinggi. ikan nila bila telah berusia 2 hingga 3 bln. telah dapat membuahkan telur tiap-tiap bln. satu kali. karakter ikan nila yang cepat sekali berkembang biak mengakibatkan perkembangan ikan nila tidak dapat rata. dapat di tengok saat panen. wujud ikan nila ada yang besar ada yang kecil serta ada yang tengah. 

Ikan nila jantan memiliki bentuk semakin besar dari pada ikan nila betina. perbedaan perkembangan ikan nila jantan serta ikan nila betina selisih 40%. ikan nila betina petumbuhannya lebih lambat karena karakter alaminya yang kerap membuahkan anakan ikan. 

Karena pada waktu ikan nila betina bertelur, ikan nila betina tidak makan kurang lebih sepanjang kurang dari sepuluh hari. ikan nila betina sesudah bertelur tugasnya yaitu menjaga larwa didalam mulutnya hingga ukuran yang cukup lantas di biarlah keluar dari mulutnya. 

Pada waktu reproduksi, ikan nila membutuhkan kolam air tanah atau kolam semen yang airnya tenang. di bawah ini yaitu sebagian langkah untuk mempercepat ukuran besarnya nila jantan : 

  1. Memisahkan anak nila jantan untuk disiapkan didalam pembesaran. perihal ini tidak gampang dikarenakan tidak efesien didalam jumlah yang banyak serta biasanya pembudidaya ikan kurang mengetahui mana type betina serta jantan. 
  2. Lakukan kawin silang untuk memperoleh type induk yang dapat membuahkan anak ikan jantan. teknik ini dikerjakan dengan penelitian yang seksama serta ujicoba yang tidak gampang. membutuhkan peralatan yang canggih, melewati test laboratorium untuk pelajari hormon xx yakni betina serta xy jantan. 
  3. Langkah yang sangat gampang serta sedikit mahal yakni dengan metode merubah type betina jadi jantan unakan hormone sex reversal pada larva ikan nila. langkah ini banyak dipakai didalam budidaya monoculture dikarenakan bisa praktekkan oleh siapapun. 


Bagaimanakah sistem jantanisasi ? 

Sistem merubah nila jadi jantan bisa dikerjakan dengan langkah pemberian pakan memiliki kandungan hormone synthetic atau dikenal dengan methyltestosterone. hormone ini dapat merubah fisik larva ikan betina jadi jantan. teknik ini pertama dikembangkan di jepang pada th. 1950 an oleh oryzias medakh. penemuan ini pertama di ujicoba pada ikan mas ( cyprinus carpio ) serta lantas hormon pengubah sex jadi jantan banyak dipakai pada ikan nila. 

Pada th. 1970-an pengunaan hormon ini meluas keseluruh dunia, serta cuma sedikit di indonesia yang mengunakan hormon ini dikarenakan harga hormon sex reversal ini cukup mahal serta mesti didatangkan dari luar negeri. tetapi sedikit untuk sedikit penguna hormon ini terus meningkat dikarenakan bisa menyebabkan perkembangan ikan. 


Bagaimana langkah mengunakan hormon pembuat jantan ? 

Tiga langkah mempersiapkan sistem monokultur ikan nila : 

1. Siapkan induk nila jantan serta betina. 1 :3 berat induk pada 150-250 gram perekor. pembibitan ikan nila ini bisa dikerjakan pada kolam semen atau kolam tanah serta tambah baik bila dikerjakan pada aquarium. saat telur ikan nila menetas, induk betina dapat menaruh larva didalam mulutnya serta dapat membiarkan anak-anaknya sesudah berusia kurang lebih 7 hari. anak-anak ikan dapat bergerombol serta kerap naik ke permukaan air, serta sekarang inilah penangkapan diawali serta memindahkan ke kolam spesial untuk persiapan pemberian pakan berhormon. butuh di-ingat bahwa anak-anak ikan yang dapat diberi pakan berhormon tidak kian lebih 11 hari supaya hormone bisa bekerja dengan efektive. 

2. Pemberian pakan berhormon pada anak ikan nila cuma sepanjang 21 hari berturut-turut. bisa mengunakan kolam tanah atau kolam semen. kolam pendederan ini tak perlu besar, 1x1x0. 5 mtr. supaya gampang untuk pemantauan, perpindahan, pemeliharaan. 

3. Pakan berhormon pengubah sex bisa disediakan terlebih dulu.
Minggu pertama pemberian pakan berhormon untuk 1000 ekor larva sejumlah 30% dari berat biomassa. 1000 ekor anak ikan rata-rata berat 0. 01 gram. lantas pemberian pakan kurang lebih 3 gram /hari, 4x pemberian pada jam 8-10 pagi serta sore jam 2-4 sepanjang 7 hari. 

Minggu ke-2 anak-anak ikan telah meraih panjang 18-22 mm. kurangi kepadatan anak ikan didalam kolam jadi 500 ekor permeter persegi. 1000 ekor anak-anak ikan pada minggu ke-2 telah meraih rata-rata berat 0. 05 gram. pemberian pakan 25% % dari berat biomassa, kurang lebih 12. 5 gram pakan. 4x 1 hari sepanjang 7 hari. 

Minggu ketiga anak ikan telah mencapati 25-30 mm. kurangi lagi kepadatan ikan didalam kolam jadi 250 ekor permeter persegi. pada minggu ketiga 1000 ekor anak ikan telah meraih rata-rata 0. 1 gram perekor. pemberian pakan sejumlah 20% dari keseluruhan biomassa. kurang lebih 20 gram /hari sepanjang 7 hari. 

Sesudah 21 hari, pemberian pakan berhormon dihentikan. pemberian pakan berhormon ini dapat membuahkan 97-100% anak nila jantan. tingkat hidup anak ikan nila meraih 70-80 % bila mutu air baik serta area pemeliharan baik. 

Butuh diketahui, sepanjang 21 hari anak ikan tidak bisa diberi pakan tak hanya pakan berhormon ! sesudah 21 hari awalilah berikan pakan yang tidak memiliki kandungan hormone. 

Persiapan anak ikan dibesarkan pada kolam pembesaran 

Bibit ikan nila yang sudah diberi hormon bila telah meraih panjang 3. 5-5 cm atau berat rata-rata 0. 5 gram telah bisa ditebar pada kolam pembesaran. baiknya pada pembesaran janganlah ada ikan type lain layaknya lele, gabus atau ikan yang lain didalam satu kolam. 

Anak ikan yang diberi pakan berhormon dapat bertumbuh lebih cepat dari anak-anak ikan yang tercampur type kelaminnya atau yang tidak diberi hormon. 


Bagaimana hormon sex reversal bekerja ? 

Hormon kelamin pada wanita dikenal dengan kromoson xx serta jantan xy. hormone kelamin pada manusia ada juga pada species binatang. unakan hormone buatan anak ikan betina pada usia spesifik bisa diubah jadi jantan. perihal ini cuma bisa dikerjakan pada anak ikan dibawah 10 hari. ikan yang mengonsumsi pakan yang digabung dengan hormone 17 alpha methyltestosterone bisa merubah dari xx jadi xy. namun ikan xy atau jantan dapat terus jantan serta tidak bisa diubah lagi. 

Pengubahan sex jantan pada ikan mempunyai tujuan untuk mengendalikan populasi perkembangbiakan ikan didalam satu kolam. reproduksi anak-anak ikan yang tidak teratur dapat beresiko pada berkurangnya perkembangan ikan. unakan hormon pengubah sex jadi jantan perkembangan ikan dapat lebih cepat dikarenakan jantan lebih unggul dari betina. 

Bagaimana bikin pakan berhormon sex buatan ? 

Pakan ikan pengubah sex buatan atau sex reversal bisa dibikin ikuti beberapa langkah dibawah ini : 

1. Larutkan 3 gram 17 alpha methyltestosterone unakan alcohol etil 95% sejumlah 200 cc untuk mencairkan butiran hormone. 

2. Siapkan 1 kg pakan anak ikan yang halus sperti tepung. campur pakan pada larutan hormone dengan merata. 

3. Keringkan pakan yang telah digabung dengan hormone supaya alkoholnya menguap. janganlah mengunakan sinar matahari. keringkan sepanjang semalam didalam ruangan. 

4. Bila pakan telah kering, masukkan kedalam wadah yang tertutup rapat. 

5. Pakan berhormon ini telah bisa dipakai didalam 30 hari mendatang. 

Apakah menggunakan pakan berhormon bernilai ekonomis ? 

Kurang dari 8 rupian untuk tiap-tiap ekor ikan mengunakan hormon. bibit ikan nila ukuran 0. 5 gram atau panjang 35-5 cm dipasarkan dengan harga rp. 200-300 perekor. namun bibit ikan yang diberi hormone dijual dengan harta yang lebih tinggi dihargai 350-500 perekor. 

Apakah ikan yang mengunakan hormone safe ? 

Studi tunjukkan sesudah 5 hari berhenti dari pemberian pakan berhormon ikan nila jantan tidak memiliki kandungan kimiawi yang membahayakan manusia. serta sesudah sebagian bln. hingga ikan bisa dikonsumsi, customer dijamin benar-benar safe untuk mengonsumsi ikan nila hasil jantanisasi. 

Ikan nila umumnya cuma dapat hidup di tempat tropis layaknya indonesia. walau demikian di negara empat musim juga membudidaya ikan nila dengan langkah modern. system pengairan mengunakan heater pada musim dingin. 

Mengetahui serta tahu knowledge base budidaya ikan nila ; 

- Ikan nila betina bertelur pada 2000-2500 ekor bergantung besar kecil induk. tingkat hidup bergantung pada mutu air serta pakan yang didapatkan. 

Ikan nila bertelur pada kisaran empat hingga enam ( 4-6 ) minggu atau dapat lebih cepat bila benih ikan telah dilepaskan oleh induknya. 

- Telur ikan nila yang dapat jadi larva disimpan didalam mulut induk nila. telur ikan nila dapat menetas pada lima hingga tujuh ( 5-7 ) hari. sesudah menetas atau jadi larva induk nila dapat mengawasi anak ikan dengan mulutnya.  

- Perbandingan perkawinan nila jantan serta bertina ; 1 :3 didalam tiap-tiap mtr. persegi masukan empat hingga lima gunakan pakai induk nila, ( 5 jantan serta 20 nila betina ) permeter persegi. 

- Temperature budidaya ikan nila baiknya 25°c-31°c untuk pemijahan. 

- Temperature di bawah 13°c ikan nila dapat mati. 

- Temperature pada 15°c-20°c ikan nila lambat membesar. 22°c-31°c ikan nila dapat bertumbuh dengan cepat dikarenakan suhu layaknya itu dapat bikin ikan nila senang makan. 

- Produksi ikan nila persetengah hektar berkisar 2-3 ton. 

- Pakan nila berbentuk pellet tengelam serta pellet apung sejumlah 3. 5 ton 

- Nila mengonsumsi berat pada 200 gr. hingga 800 gr. perekor bergantung keinginan customer serta pasar. 

- Makanan ikan nila memiliki kandungan protein 25-30 % serta lemak 6-8 %. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar